Welcome to -Safety Riding- blog ^^ Enjoy it and be a good Rider!!

Selasa, 03 Agustus 2010

It's about "BALAP LIAR"

Balap liar merupakan suatu ajang yang menyangkut antara hobi ,eksistensi dan jati diri bagi para pelakunya .Yang diaplikasikan dengan cara yang salahyaitu,dalam ajang memacu kecepatan kendaran roda 2 secara tidak resmi/liar .Maksudnya liar disini adalah tanpa adanya ijin dari pihak yang berwajib dan sangat menganggu keslamatan orang lain ketika melintas di sekitarnya,serta tanpa adanya pengamanan .Balap liar ini biasanya dilakukan pada waktu dan tempat tertentu yang dianggap mereka (pelakunya) memungkinkan untuk melakukannya.


Menurut salah seorang anggota kelompok kami yang kebetulan pernah menjadi bagian diantara mereka,kegiatan tersebut (balap liar) biasa dilakukan di beberapa ruas-ruas jalan (“sirkuit dadakan”) yang ada di kota Surabaya bahkan hingga Sidoarjo . Antara lain di ruas jalan: Jln. Kalijudan,Jln. Setro,Jln. Karang menjangan,Jln. Darmawangsa,Jln. Demak,Jln. Arjuno,Jln. Simo,Jln. Pucang,Jln. Ngagel,kawasan Bukit mas ,citraland,hingga depan Masjid agung dan sampai lingkar timur Sidoarjo.Ke semua ruas-ruas jalan tersebut bahkan ada yang telah memiliki sebutan/julukan dan yang memberi sebutan tersebut juga dari kalangan mereka sendiri .Misalnya,Jlan. Kalijudan yang biasa mereka sebut PA ,Jlan. Karang menjangan yang biasa mereka sebut KARMEN,dll .


Jalan raya yang mereka jadikan sebagai “sirkuit dadakan” tersebut tentunya memiliki beberapa kriteria,yaitu:Jalannya lurus lebih dari 200meter (karena balapan tersebut menggunakan jarak sekitar 200meter,sedangkan jarak sisanya untuk pengereman),tidak ada jalan yang berlubang,jalannya tidak menurun/menanjak dan yang paling penting adalah sedikit aman dari gangguan pihak yang berwajib (polisi). Namun akibat sering/rutinnya mereka memakai jalanan tersebut untuk balap liar,akhirnya tercium juga oleh polisi.Bedasarkan beberapa laporan warga yang tinggal di sekitar jalanan tersebut serta beberapa pengguna jalan yang kebetulan melintasi jalan tersebut.Tetapi mereka tidak pernah merasa jera/takut sedikitpun,meskipun sering ”DiObrak” (dibubarkan secara paksa) dan bahkan tidak jarang pula banyak yang ditangkap.Ironisnya mereka lebih senang dan merasa lebih tertantang,”karena jikalau tidak ada gitu namanya bukan Balap liar”,ujar Dani (salah satu penonton)

Jadwal Balap liar tersebut dibedakan menjadi 2 macam system,yaitu yang pertama adalah mereka biasa menyebutnya dengan system “Ketemu Jadi” ,biasanya dilaksanakan langsung secara rutin pada hari minggu dini hari sekitar pukul 00.00-05.00 bertempat di ruas-ruas jalan tersebut.Sedangkan system yang kedua adalah dengan membuat pada hari dan waktu tertentu tidak harus selalu pada hari minggu dini hari minggu dini hari serta memberi uang muka sebagai tanda jadi/pengikat,uang mukanya adalah 10% dari taruhannya nanti.Jika pada saat hari H nanti ada yang datang terlambat selama lebih dari 1jam/bahkan berhalangan hadir,maka uang muka sebesar 10% tadi berhak mejadi milik yang telah stand by terlebih dahulu,sebagaimana yang telah disepakati bersama sebelumnya.Kedua system tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing,antara lain : system yang pertama memiiki kelebihan ,Kita dapat memilih motor mana saja yang ingin kita ajak tanding,sedangkan kekurangannya adalah kita tidak dapat mengetahui kapasitas mesin motor yang akan kita ajak tanding tersebut.Sistem yang kedua memiliki kelebihan,kita dapat mengetahui kapasitas mesin motor yang akan kita ajak tanding tersebut,karena sebelumnya telah disepakati bersama dan jika dilanggar akan ada dendanya yang berupa uang dalam jumlah tertentu.Sedangkan kekurangannya adalah kita harus pandai-pandaimemilih waktu/hari yang tepat.


Balap liar biasanya dilakukan karena adanya dorongan dari beberapa factor,antara lain:Kurangnya fasilitas yang memadai untuk melakukan kegiatan tersebut dengan aman serta tentunya tidak mengganggu kepentingan orang lain,sebagai tanda eksistensi dan mencerminkan jati diri seseorang namn dilakukan dengan cara yang salah ,sebagai penghasil ekonomi,dll.Selain itu balap liar juga dapat dimanfaatkan sebagai sarana uji nyali,karena jika disetiap balapan yang dilakukan selalu dibubarkan oleh pihak yang berwajib tentunya akan memacu adrenalin kita serta menjadi tantangan dan kepuasan tersendiri bagi pecintanya.

Para pelaku balapan liar ini didominasi oleh kaum muda,yaitu anak-anak yang masih duduk di bangku SMA dan Kuliah.Adapula yang membentuk suatu tim/kelompok dari suatu bengkel tertentu .Tidak jarang pula sang mekanik ikut jika ada suatu balapan,guna memastikan motor yang akan ditunggangi sang joky nanti telah benar-benar siap.Setiap hari minggu dini hari kelompok tersebut selalu berbondong-bondong bergerombolan berpindah-pindah tempat dari satu tempat ke tempat yang lain untuk mendapatkan musuh yang mereka inginkan.Mereka juga tidak pernah kuatir soal uang untuk taruhan,karena mereka bias mendapatkannya dengan cara patungan antar anggota kelompok mereka.




Mekanisme/aturan-aturan dalam start-finish serta dalam menentukan pemenang pada baapan liar tentunya berbeda jauh dengan balapan yang resmi.Perbedaannya sangat mencolok karena Balapan liar menggunakan proses yang serba manual.antara lain:Pada saat Start di balap liar hanya menggunakan seseorang yang berdiri di tengah-tengah diantara kedua motor yang berdiri di tengah-tengah diantara kedua motor yang akan bertanding dengan memegang sebuah topi.Topi itulah yang nantinya dijadikan sebagai penanda dimulainya balapan dengan cara dijatuhkan.Namun topi itu hanyalah sebagai formalitas belaka,karena kedua motor tersebut tidak menghiraukan mereka saling mencuri start .Start dianggap sah jika keduanya sama-sama saling reflex lepas landas.jarak yang digunakan sekitar 200 meter,sesdangkan di garis finish sudah menanti perwakilan dari 2 pembalap tersebut untuk sama-sama melihat siapa pemenangnya. Tidak jarang pula terjadi keributan/salah paham jika kedua motor tersebut memasuki garis finish secara sejajar. Akibatnya terjadi kericuhan hingga mengakibatkan perkelahian antar kelompok .Namun tidak jarang pula ada yang menyelesaikannya dengan jalan keluar damai, yaitu dengan cara mengulang balapan tersebut hingga diketemukan pemenangnya yang mutlak.

Disetiap suatu kemenangan dalam suatu balapan tentunya sering kali dilakukan perayaan/selebrasi tertentu. Mulai dari memacu suara motornya kencang-kencang,makan-makan,hingga pesta minum-minuman keras. Namun dibalik itu semua ada beberapa pihak yang diuntungkan maupun dirugikan. Pihak yang dirugikan adalah beberapa warga yang tinggal disekitar ruas-ruas jalan tersebut,”anak-anak jaman sekarang bisanya Cuma foya-foya dan tidak bisa hidup tenggang rasa serta saling menghargai” ujar Bp.Budi (50th) yang secara kebetulan adalah warga sekitar .Berbeda lagi dengan Bejo (22th) mengatakan bahwa “dengan adanya balap liar warungya semakin bertambah laris” namun itu semua tergantung menurut pembaca mana yang baik dan mana yang buruk. Demikian sedikit gambaran tentang sepak terjang balap liar yang ada di kota SURABAYA.

Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO

0 komentar:

Posting Komentar

Komen-komen kalian sangat diharapkan,,, :)